1 6 min 10 bulan

sejarahindonesia.web.id – Kerajaan Majapahit meninggalkan berbagai peninggalan budaya, arsitektur, dan sejarah yang memiliki pengaruh penting dalam perkembangan budaya Indonesia. Berikut adalah beberapa peninggalan terkenal dari Kerajaan Majapahit:

1. Candi-Candi: Majapahit memiliki sejumlah candi yang merupakan contoh penting arsitektur Majapahit. Contoh yang terkenal termasuk Candi Brahu, Candi Bajang Ratu, Candi Tikus, dan Candi Jabung. Candi-candi ini menampilkan gaya arsitektur yang unik dan ciri khas Majapahit.

Berikut adalah beberapa candi peninggalan Kerajaan Majapahit yang terkenal:

* Candi Trowulan: Candi ini terletak di kompleks Trowulan, bekas ibu kota Kerajaan Majapahit. Candi ini merupakan kompleks candi yang terdiri dari beberapa struktur candi kecil. Salah satu struktur yang terkenal adalah Candi Tikus, yang memiliki kolam air di sekitarnya.

* Candi Brahu: Candi ini terletak di Trowulan dan merupakan candi utama dalam kompleks pemakaman Kerajaan Majapahit. Candi ini memiliki arsitektur yang megah dan menjadi simbol kebesaran Majapahit. Di dalam candi, terdapat makam raja-raja Majapahit.

* Candi Bajang Ratu: Candi ini terletak di Trowulan dan merupakan candi berbentuk meru yang unik. Merupakan candi yang dianggap sebagai tempat suci untuk melakukan ritual keagamaan.

* Candi Jabung: Candi ini terletak di daerah Jabung, Jember, Jawa Timur. Meskipun lokasinya agak jauh dari pusat Majapahit, candi ini diyakini sebagai peninggalan Majapahit karena memiliki gaya arsitektur yang mirip dengan candi-candi lainnya.

Candi Kidal: Candi ini terletak di Malang, Jawa Timur. Meskipun bukan candi langsung dari zaman Majapahit, Candi Kidal memiliki hubungan dengan Majapahit dan dianggap sebagai salah satu peninggalan dari pengaruh Majapahit. Candi ini memiliki arsitektur yang elegan dengan relief-relief yang menggambarkan cerita-cerita Hindu-Buddha.

2. Relief-relief dan Prasasti: Relief-relief dan prasasti yang ditemukan di kompleks Trowulan, ibu kota Majapahit, memberikan gambaran tentang kehidupan dan kejayaan Majapahit pada masa itu. Salah satu contoh terkenal adalah prasasti Kertanegara yang berisi tentang sejarah dan prestasi kerajaan tersebut.

Kakawin Nagarakretagama: Kakawin Nagarakretagama adalah sebuah karya sastra Jawa Kuno yang ditulis pada masa pemerintahan Hayam Wuruk. Karya ini digubah oleh Mpu Prapanca dan berisi deskripsi terperinci tentang wilayah dan kerajaan Majapahit pada saat itu. Nagarakretagama menjadi sumber penting untuk memahami sejarah, geografi, dan kehidupan sosial-politik di Majapahit.

Baca juga : Sejarah Indonesia Tentang Runtuhnya Kerajaan Majapahit

Seni Keramik: Kerajaan Majapahit dikenal karena produksi keramik yang indah dan berkualitas tinggi. Keramik Majapahit ditemukan di banyak wilayah di Nusantara dan diekspor ke berbagai tempat di Asia Tenggara. Gaya dan pola dekorasi keramik Majapahit juga menunjukkan pengaruh Hindu-Buddha yang kuat.

Sistem Administratif: Majapahit memiliki sistem administratif yang efisien dan kompleks. Penemuan prasasti-prasasti dan dokumen administratif di Trowulan memberikan gambaran tentang sistem pemerintahan, administrasi, dan keuangan kerajaan tersebut.

3. Warisan Budaya dan Tradisi: Majapahit memiliki pengaruh yang mendalam dalam budaya dan tradisi Indonesia. Berbagai tradisi, seperti upacara adat, tarian, musik, dan seni pertunjukan, terus hidup dan dipraktikkan oleh masyarakat di wilayah-wilayah yang pernah menjadi bagian dari Majapahit.

Kerajaan Majapahit meninggalkan warisan budaya dan tradisi yang kaya dan beragam, yang masih terasa hingga saat ini. Berikut adalah beberapa warisan budaya dan tradisi yang berasal dari Kerajaan Majapahit:

* Bahasa Jawa Kuno: Bahasa Jawa Kuno yang digunakan pada masa Majapahit menjadi cikal bakal perkembangan bahasa Jawa modern. Banyak kosakata, frasa, dan struktur bahasa Jawa yang berasal dari periode ini. Bahasa Jawa Kuno juga digunakan dalam karya-karya sastra seperti Kakawin Nagarakretagama.

* Seni Tari dan Musik: Seni tari dan musik tradisional Jawa memiliki akar yang dalam di Kerajaan Majapahit. Beberapa tarian seperti Tari Bedhaya dan Tari Golek masih dipertahankan dan dipentaskan hingga saat ini. Musik gamelan, yang merupakan alat musik tradisional Jawa, juga memiliki kaitan dengan periode Majapahit.

* Seni Patung dan Relief: Seni patung dan relief dari Kerajaan Majapahit menggambarkan pengaruh kuat agama Hindu-Buddha. Patung-patung Dewa dan Bodhisattva yang ditemukan di situs-situs Majapahit menunjukkan keindahan dan kehalusan karya seni pada masa itu. Relief-relief yang ditemukan pada prasasti dan candi juga memberikan gambaran tentang cerita-cerita mitologi dan sejarah.

* Kerajinan Tangan: Kerajinan tangan seperti ukiran kayu, anyaman, dan batik berkembang pesat pada masa Majapahit. Keterampilan dan teknik dalam pembuatan kerajinan ini masih dipraktikkan hingga saat ini, dengan motif dan gaya yang terinspirasi dari era Majapahit.

* Sistem Pertanian dan Irigasi: Majapahit memiliki sistem pertanian yang maju dan efisien. Mereka mengembangkan sistem irigasi yang kompleks, seperti Subak di Bali, untuk mengairi sawah dan meningkatkan hasil pertanian. Sistem pertanian dan irigasi ini masih digunakan dan diwariskan hingga saat ini.

* Tradisi dan Ritual Keagamaan: Warisan religius dan keagamaan dari Majapahit masih tercermin dalam berbagai tradisi dan ritual keagamaan di Indonesia. Misalnya, upacara adat seperti Labuhan di Jawa Timur yang melibatkan pemberian persembahan kepada roh nenek moyang dan dewa-dewa, serta perayaan Hari Raya Galungan di Bali yang merupakan perayaan agama Hindu.

Warisan budaya dan tradisi Kerajaan Majapahit memberikan pemahaman yang lebih dalam tentang sejarah, seni, dan kepercayaan agama pada masa itu. Mereka menghubungkan masa lalu dengan kehidupan budaya Indonesia saat ini, memperkaya dan mempertahankan identitas budaya yang beragam di negara ini.

Peninggalan-peninggalan ini merupakan bukti kejayaan dan pengaruh Kerajaan Majapahit dalam sejarah dan budaya Indonesia. Mereka memberikan wawasan yang berharga tentang kehidupan dan peradaban Majapahit serta meningkatkan pemahaman kita tentang warisan sejarah Nusantara.

One thought on “Peninggalan Kerajaan Majapahit Dalam Sejarah Indonesia

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *